
Cara Daftar Haji Reguler 2025 - Panduan Pendaftaran Lengkap
Untuk menunaikan ibadah haji pada tahun 2025 melalui haji reguler, Anda harus mengikuti beberapa tahapan penting yang ditetapkan oleh Kementerian Agama (Kemenag). Berikut adalah langkah-langkah cara daftar haji reguler 2025 yang perlu Anda lakukan:
1. Persiapkan Dokumen yang Diperlukan
Sebelum melakukan pendaftaran haji, pastikan Anda sudah menyiapkan dokumen yang diperlukan:
- Kartu Keluarga (KK) yang masih berlaku.
- KTP (Kartu Tanda Penduduk) yang sah.
- Paspor yang masih berlaku minimal 6 bulan sebelum keberangkatan.
- Sertifikat Vaksin Meningitis: Setiap calon jemaah haji wajib memiliki sertifikat vaksinasi meningitis yang dilakukan di rumah sakit atau klinik yang disetujui.
- Sertifikat Kesehatan dari rumah sakit atau klinik yang menyatakan bahwa Anda sehat dan layak untuk menunaikan ibadah haji.
2. Daftar ke Kantor Urusan Agama (KUA) atau Kemenag Terdekat
Pendaftaran haji reguler dilakukan melalui Kantor Urusan Agama (KUA) di tingkat kecamatan atau Kementerian Agama (Kemenag) di wilayah Anda. Berikut adalah langkah-langkah untuk mendaftar:
-
Datangi KUA atau Kemenag:
- Kunjungi Kantor Urusan Agama (KUA) yang berada di kecamatan Anda atau Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) di provinsi Anda.
- Di sana, Anda akan mendapatkan informasi tentang prosedur pendaftaran haji dan formulir pendaftaran yang harus diisi.
-
Isi Formulir Pendaftaran Haji:
- Setelah sampai di KUA atau Kemenag, Anda akan diminta mengisi formulir pendaftaran haji reguler. Pastikan data yang Anda isi lengkap dan akurat sesuai dengan dokumen yang Anda bawa.
-
Verifikasi Dokumen:
- Pihak KUA atau Kemenag akan memverifikasi dokumen Anda, seperti KTP, KK, paspor, dan lainnya. Pastikan dokumen Anda dalam keadaan lengkap dan sah.
-
Bayar Biaya Pendaftaran:
- Setelah formulir pendaftaran selesai diisi dan dokumen diverifikasi, Anda akan diminta untuk membayar biaya pendaftaran haji. Pembayaran ini digunakan untuk administrasi pendaftaran dan proses verifikasi dokumen.
- Pembayaran dilakukan melalui bank yang telah bekerja sama dengan Kemenag, biasanya Bank Syariah Indonesia (BSI) atau bank lain yang ditunjuk.
-
Mendapatkan Nomor Porsi Haji:
- Setelah melakukan pembayaran, Anda akan mendapatkan nomor porsi haji yang akan menentukan urutan keberangkatan Anda. Nomor porsi sangat penting karena mengatur prioritas keberangkatan.
- Nomor porsi ini akan Anda simpan sebagai tanda bukti pendaftaran haji.
3. Menunggu Pemanggilan dan Keberangkatan
-
Antrean Haji: Karena pendaftaran haji reguler memiliki waktu tunggu yang lama, tergantung pada kuota haji yang diberikan oleh Pemerintah Arab Saudi, waktu tunggu bisa mencapai 10-20 tahun, tergantung pada wilayah pendaftaran Anda. Kuota terbatas untuk setiap daerah di Indonesia, sehingga daftar tunggu bervariasi.
-
Biaya Pemberangkatan: Setelah mendapatkan nomor porsi dan menunggu antrean, Anda akan diminta untuk melunasi biaya haji pada waktu yang ditentukan oleh Kemenag. Biaya ini akan digunakan untuk transportasi, akomodasi, dan biaya operasional lainnya selama pelaksanaan ibadah haji.
-
Pemberitahuan Keberangkatan: Kemenag akan memberikan pemberitahuan mengenai keberangkatan Anda, baik melalui informasi di Siskohat (Sistem Komputerisasi Haji Terpadu) maupun melalui pemberitahuan langsung dari KUA. Anda juga akan diminta untuk mengikuti manasik haji (pelatihan ibadah haji) yang diselenggarakan oleh Kemenag.
4. Cek Status Pendaftaran Secara Berkala
-
Anda bisa memantau status pendaftaran Anda melalui situs resmi Siskohat (Sistem Komputerisasi Haji Terpadu) milik Kemenag di https://haji.kemenag.go.id atau menghubungi KUA setempat.
-
Cek secara berkala untuk melihat apakah ada perubahan terkait status pendaftaran dan nomor porsi Anda.
5. Persiapan Keberangkatan Haji
-
Manasik Haji: Setelah mendapatkan panggilan keberangkatan, Anda akan mengikuti pelatihan manasik haji untuk mempersiapkan Anda tentang tata cara dan pelaksanaan ibadah haji yang benar.
-
Dokumen Lengkap: Pastikan Anda sudah mempersiapkan paspor, visa, sertifikat vaksin, dan dokumen lainnya yang diperlukan oleh pihak Arab Saudi dan Kemenag.
-
Kesehatan: Lakukan pemeriksaan kesehatan dan pastikan Anda dalam kondisi fit untuk melaksanakan ibadah haji.
6. Keberangkatan Haji
Setelah semua persiapan selesai, Anda akan diberangkatkan ke Tanah Suci sesuai dengan nomor porsi yang Anda terima. Keberangkatan dilakukan berdasarkan jadwal yang ditetapkan oleh Kemenag.
Kesimpulan
Untuk mendaftar haji reguler di tahun 2025, Anda harus melalui beberapa langkah penting, mulai dari menyiapkan dokumen, mengisi formulir pendaftaran, hingga menunggu nomor porsi dan pelunasan biaya haji. Meskipun waktu tunggu untuk haji reguler cukup lama, dengan pendaftaran lebih awal, Anda akan mendapatkan peluang yang lebih baik untuk berangkat haji pada waktunya.
Jangan lupa untuk memantau status pendaftaran secara berkala melalui Siskohat dan KUA agar Anda selalu mendapatkan informasi terbaru mengenai keberangkatan haji.